1.manfaat/ keuntungan
jaringan komputer adalah….
- Resource sharing , dapat menggunakan sumberdaya yang secara bersama-sama. Misalnya
seorang pengguna yang berada di 100 Km jauhnya dari suatu data, tidak
mendapatkan kesulitan dalam menggunakan data tersebut dan seolah olah data
tersebut berada di dekatnya. Hal ini sering diartikan bahwa jaringan
komputer mengatasi masalah jarak.
- Reliabilitas tinggi, dengan jaringan komputer
kita akan mendapatkan reliabilitas yang tinggi dengan memiliki
sumber-sumber alternatif persediaan. Misalnya semua file dapat disimpan
atau di copy ke dua, ketiga , atau lebih komputer yang terkoneksi ke
jaringan. Sehingga bila satu mesin rusak maka salinan di mesin lain bisa
digunakan.
- Menghemat uang. Komputer berukuran kecil
mempunyai rasio harga/ kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan
komputer yang besar. Komputer besar seperti mainframe memiliki kecepatan
kiro – kiro sepuluh kali lebih kecepatan komputer kecil/pribadi. Akan
tetapi harga mainframe seribu kali lebih mahal dari komputer Pribadi.
Ketidak seimbanggan rasio Harga/ Kinerja inilah membuat para perancang
sistem untuk membangun sistem yang terdiri dari komputer – komputer
Pribadi.
2. kerugian dengan adanya jaringan komputer/
internet adalah….
- Biaya yang tinggi kemudian
semakin tinggi lagi. pembangunan jaringan meliputi berbagai aspek:
pembelian hardware, software, biaya untuk konsultasi perencanaan jaringan,
kemudian biaya untuk jasa pembangunan jaringan itu sendiri. Infestasi yang
tinggi ini tentunya untuk perusahaan yang besar dengan kebutuhan akan
jaringan yang tinggi. Sedangkan untuk pengguna rumahan biaya ini relatif
kecil dan dapat ditekan. Tetapi dari awal juga network harus dirancang
sedemikian rupa sehingga tidak ada biaya overhead yang semakin membengkak
karena misi untuk pemenuhan kebutuhan akan jaringan komputer ini.
- Manajemen Perangkat
keras Dan Administrasi sistem : Di suatu organisasi perusahaan yang telah
memiliki sistem, administrasi ini dirasakan merupakan hal yang kecil,
paling tidak apabila dibandingkan dengan besarnya biaya pekerjaan dan
biaya yang dikeluarkan pada tahap implementasi. Akan tetapi hal ini
merupakan tahapan yang paling penting. Karena Kesalahan pada point ini
dapat mengakibatkan peninjauan ulang bahkan konstruksi ulang jaringan.
Manajemen pemeliharaan ini bersifat berkelanjutan dan memerlukan seorang
IT profesional, yang telah mengerti benar akan tugasnya. Atau paling tidak
telah mengikuti training dan pelatihan jaringan yang bersifat khusus untuk
kebutuhan kantornya.
- Sharing file yang tidak diinginkan
: With the good comes the bad, ini selalu merupakan hal yang umum berlaku
(ambigu), kemudahan sharing file dalam jaringan yang ditujukan untuk
dipakai oleh orang-orang tertentu, seringkali mengakibatkan bocornya
sharing folder dan dapat dibaca pula oleh orang lain yang tidak berhak.
Hal ini akan selalu terjadi apabila tidak diatur oleh administrator
jaringan.
- Aplikasi virus dan metode
hacking : hal-hal ini selalu menjadi momok yang menakutkan bagi semua
orang, mengakibatkan network down dan berhentinya pekerjaan. Permasalahan
ini bersifat klasik karena system yang direncanakan secara tidak baik.
Masalah ini akan dijelaskan lebih lanjut dalam bab keamanan jaringan.
3. jenis jenis kabel untuk jaringan komputer adalah…
Coaxial
Coaxial banyak digunakan di jaringan lokal karena biaya pembangunan jaringannya relatif murah,
biasanya kabel ini digunakan pada ring.
Coaxial banyak digunakan di jaringan lokal karena biaya pembangunan jaringannya relatif murah,
biasanya kabel ini digunakan pada ring.
Kabel coaxial menyediakan
perlindungan cukup baik dari cross talk dan electrical
interference (berasal dari petir dan sistem radio) karena terdapat
semacam perlindungan logam/metal dalam kabel tersebut. Kabel coaxial hanya
dapat mempunyai transfer rate data maximum 10 Mbps.
Tabel 1:
Jenis Cable Coaxial
Type
|
Hambatan
|
Digunakan untuk
|
RG-8
|
50 ohm
|
Thick Ethernet
|
RG-11
|
50 ohm
|
Thick Ethernet
|
RG-58
|
50 ohm
|
Thin Ethernet
|
RG-59
|
75 ohm
|
Kabel TV
|
RG-62
|
93 ohm
|
ARCnet
|
UTP merupakan kabel jaringan yang paling banyak digunakan karena UTP mempunyai tingkat noise yang kecil, disebabkan kabel dililitkan berpasangan sehingga Mengurangi gelombang elegtromagnetic yang dapat mengganggu pengiriman data.
Kabel Unshielded
Twisted Pair (UTP) merupakan sepasang kabel yang di-twist/dililit
satu sama lain dengan tujuan untuk mengurangi interferensi listrik yang dapat
terdiri dari dua, empat atau lebih pasangan kabel (umumnya yang dipakai dalam
jaringan komputer terdiri dari 4 pasang kabel / 8kabel). UTP dapat mempunyai
transfer rate 10 Mbps sampai dengan100 Mbps tetapi mempunyai jarak yang pendek
yaitu maximum 100m.
Umumnya di Indonesia warna kabel yang terlilit/di-twist adalah
(orange-putih orange), (hijau-putih hijau), (coklat-putih coklat dan biru-putih
biru). Pada umumnya menggunakan konektor RJ-45. Pada saat ini penggunaan UTP
cable merupakan pilihan yang paling efisien dalam pengembangan jaringan komputer
berkecepatan tinggi 10 mbps s/d 100mbps.
Terdapat 5 kategori kabel UTP :
1.
Category (CAT) 1
Digunakan
untuk telekomunikasi telepon dan tidak sesuai untuk transmisi data.
2.
Category (CAT) 2
Jenis UTP ini
dapat melakukan transmisi data sampai kecepatan 4 Mbps.
3. Category
(CAT) 3
Digunakan
untuk mengakomodasikan transmisi dengan kecepatan sampai dengan 10 Mbps.
4.
Category (CAT) 4
Digunakan
untuk mengakomodasikan transmisi dengan kecepatan sampai dengan 16 Mbps.
5. Category (CAT) 5
Merupakan
jenis yang paling popular dipakai dalam jaringan komputer di dunia pada saat
ini. Digunakan untuk mengakomodasikan transmisi dengan kecepatan sampai dengan
100 Mbps.
Untuk penyambungan konekter UTP untuk jaringan 10/100 Mbps perlu diperhatikan
metode kombinasi penyambungan warna kabel yaitu dimulai dari kiri konekter ke
kanan.
Pengkabelan menggunakan kabel UTP terdapat dua metode:
1. Kabel Lurus
(Straight Cable).
2. Kabel
Silang (Crossover Cable).
Kabel lurus/straight digunakan untuk menghubungkan antara workstation dengan hub/switch sedangkan kabel silang/cross digunakan untuk menghubungkan antara hub dan hub, antara dua komputer tanpa hub.
Kabel lurus/straight digunakan untuk menghubungkan antara workstation dengan hub/switch sedangkan kabel silang/cross digunakan untuk menghubungkan antara hub dan hub, antara dua komputer tanpa hub.
Pemasangan kabel secara straight/lurus :
Pemasangan
kabel secara straight adalah mengunakan tipe 568
B satu sisi dan tipe 568 B sisi lainnya.
Susunan kabel straight/lurus
Putih
Orange
|
1
|
Putih
Orange
|
|
2
|
|
Putih
Hijau
|
3
|
Putih
Hijau
|
Biru
|
4
|
Biru
|
Putih
Biru
|
5
|
Putih
Biru
|
Hijau
|
6
|
Hijau
|
Putih
Coklat
|
7
|
Putih
Coklat
|
Coklat
|
8
|
Coklat
|
Pemasangan kabel secara Cross/Silang :
Pemasangan kabel secara Cross/Silang
adalah mengunakan tipe 568 B. satu sisi dan tipe 568 Asisi
lainnya.
Susunan kabel cross/silang
Putih Orange
|
1
|
Putih Hijau
|
|
2
|
Hijau
|
Putih Hijau
|
3
|
Putih Orange
|
Biru
|
4
|
Biru
|
Putih Biru
|
5
|
Putih Biru
|
Hijau
|
6
|
|
Putih Coklat
|
7
|
Putih Coklat
|
Coklat
|
8
|
Coklat
|
Kegunaan kabel straight yaitu,
menghubungkan perangkat yang berlainan. Contohnya adalah
· Menghubungkan antara PC ke switch atau hub
· Menghubungkan antara Switch ke Ethernet
/ Fast Ethernet Router
Kegunaan kabel cross yaitu,
menghubungkan perangkat yang sejenis. Contohnya adalah :
· Menghubungkan antara pc dan modem.
· Menghubungkan antara Switch dan Switch.
STP ( Shielded Twisted Pair )
Secara fisik kabel shielded sama dengan unshielded tetapi perbedaannya sangat besar dimulai dari kontruksi kabel shielded mempunyai selubung tembaga atau alumunium foil yang khusus dirancang untuk mengurangi gangguan elektrik. Kekurangan STP kabel lainnya adalah tidak samanya standar antar perusahaan yang memproduksi dan lebih mahal dan lebih tebal sehingga lebih susah dalam penanganan fisiknya.
Secara fisik kabel shielded sama dengan unshielded tetapi perbedaannya sangat besar dimulai dari kontruksi kabel shielded mempunyai selubung tembaga atau alumunium foil yang khusus dirancang untuk mengurangi gangguan elektrik. Kekurangan STP kabel lainnya adalah tidak samanya standar antar perusahaan yang memproduksi dan lebih mahal dan lebih tebal sehingga lebih susah dalam penanganan fisiknya.
Fiber Optic mempunyai dua
mode transmisi, yaitu single mode dan multi mode. Single mode menggunakan sinar
laser sebagai media transmisi data sehingga mempunyai jangkauan yang lebih
jauh. Sedangkan multimode menggunakan LED sebagai media transmisi.
Teknologi fiber
optic atau serat cahaya memungkinkan menjangkau jarak yang besar dan
menyediakan perlindungan total terhadap gangguan elektrik. Kecepatan transfer
data dapat mencapai 1000 mbps serta jarak dalam satu segment dapat labih dari
3.5 km. kabel serat cahaya tidak terganggu oleh lingkungan cuaca dan panas.
Kabel fiber optic
terdiri dari macam-macam jenis tergantung dari mana tempat kabel FO akan
diletakan, misal dalam air, bawah tanah, dan lain-lain.
Dari segala macam
keuntungan, kabel serat cahaya terdapat kerugian. Kerugiannya antara lain
penanganan khusus serta harganya yang sangat mahal tetapi kabel ini merupakan
alternative yang paling baik bagi masa depan jaringan komputer.
Adapun keuntungan-keuntungan lain dari
kabel fiber optic adalah :
· Kecepatan :
jaringan-jaringan fiber optic beroperasi pada kecepatan
tinggi,mencapaigigabits.
· Bandwidth : fiber
optic mampu membawa paket-paket dengan kapasitas besar.
· Distance :
sinyal-sinyal dapat ditransmisikan lebih jauh tanpa
memerlukan perlakuan refresh atau
diperkuat.
Resistance : daya tahan kuat terhadap imbas elektromagnetik yang
dihasilkan perangkat-perangkat elektronik seperti radio,
motor atau bahkan kabel-kabel transmisi lain di
sekelilingnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar